aku mau beli mobil tp blm punya duit
Akrabbanget sama si IM3! Hahah.. HP pertama aku Nokia 3350, itupun belinya bekas karena punya palek (oom) dulu. Dan itu aku beli setelah menabung selama setahun. ๐. Jadi inget nelepon 3 detik itu. Hihihi.. Tapi anehnya Bang, dulu IM3 bisa minus gitu pulsanya loh.. Waktu SMP aku kena minus 50rb, dan begonya mau aja aku beli pulsa 50rb biar
gan punya rekomendasi ga, mobil tua yang enak dilihat, dan partnya banyak. ane sih kepikiran Volkswagen Beetle (bukan kepikiran lagi, udah ngiler :matabelo), sama Toyota corolla e30 (corolla veteran). apakah agan punya rekomendasi mobil dengan kisaran umur yang sama gan (dan harga yang mirip, kalo mau beli part bilang buat L300, harganya
Mom pompa ku juga spectra. 1 bupan yll krn tmn blm bisa beli. Dia pinjem pompa ku. Aku kasi dn ak bagi tau gimana cara pakai dan perawatan. Dia ok ok aja paham. Tp setelah d kembalikan. Tak pakai pum buat power pumping singgle 10 menit kanan 10 menit kiri 10 3x. Sudah gak kuat batrenya.
Akumau beli mobil, tp blm punya duit : aku pinjm k si A = 50jt dan ke si B = 50jt total 100jt, kubeli mobil hrg 97jt, sisa 3jt. Utk mengurangi hutang, aku balikin 1jt ke A , 1jt ke B, dan 1jt aku kantongi. Jd hutangku dg si A = 49jt dan B
Gaktau deh kapan mama beliin aku hp :(.Seandainya mama etta gak punya utang mungkin yang aku mau beli terpenuhi semua mlah beli mobil sudah bisa. Etta juga sihh gak punya kerjaan tambahan hanya jaga warnet doang itupun juga punya orng cuman bagi dua hasil sama aja bohong tp bersyukur aja lah udh bisa makn. Gak tau etta aku gak mau cari kerja
Chordtela Tak Ingin Usai. โBeli rumah atau mobil dulu ya?โ Di atas pertanyaan yang acap kali ditanyakan pada diri sendiri. Kedua aset ini penting untuk kelangsungan hidup, jadi wajar bila Anda bingung untuk memutuskan salah satunya. Lain halnya kalau Anda punya budget yang besar, maka keduanya bisa dibeli dalam waktu bersamaan. Sayangnya, budget yang dimiliki pas-pasan jadi harus memilih salah satu di antara dua oilihan. Lantas, manakah yang harus diutamakan? Yuk, jawab lewat pertimbangkan pada poin-poin berikut ini Bingung Cari Produk KPR Terbaik? Cermati punya solusinya! Bandingkan Produk KPR Terbaik! 1. Cek Dulu Mana yang Masuk dalam Kebutuhan Primer Meski sama-sama penting, tapi bila disesuaikan dengan kebutuhan primer, maka rumahlah yang harusnya diutamakan daripada mobil. Rumah adalah tempat peristirahatan yang nyaman, sedangkan mobil hanya untuk moda transportasi yang memudahkan Anda saat bepergian. Terlebih lagi kalau statusmu sekarang belum menikah, jadi rumah adalah pilihan yang paling pas. Apabila sudah berkeluarga nanti, Anda tidak perlu berpikir keras memikirkan tempat beristirahat karena sudah menyiapkan satu tempat ternyaman sebelumnya. Tapi bagi yang sudah berkeluarga dan dikaruniai lebih dari satu anak, maka perlu mempertimbangkan ulang mana yang paling penting. Kalau belum bisa memutuskan, sebaiknya minta bantuan financial planner untuk memberikan saran terbaik untuk kelangsungan hidup. 2. Bagaimana dengan Budget, Cukupkah? Selanjutnya cek berapa budget yang sudah disiapkan untuk membeli salah satu dari dua aset berharga ini. Apakah cukup untuk membeli secara tunai atau harus mencicil. Apabila nominalnya hanya cukup untuk membayar DP, artinya Anda harus membayar cicilannya setiap bulan sampai lunas. Dalam hal ini, membeli rumah adalah keputusan yang terbaik. Sebab harga jual rumah akan terus meningkat, sekalipun itu rumah bekas pakai. Sementara harga mobil akan mengalami penyusutan seiring dengan waktu pemakaiannya. Bukannya untung, tapi buntung kalau Anda memutuskan untuk beli mobil dan sebaliknya kalau keputusannya adalah untuk membeli rumah. Luangkan waktu lebih untuk kembali mempertimbangkannya agar tidak salah mengambil keputusan. Baca Juga Pasangan Berbohong Tentang Kondisi Finansial, Cek 6 Alasan Logisnya di Sini! 3. Cek Tren Harganya dalam 5 Tahun ke Depan Seperti yang sudah dijelaskan pada poin sebelumnya, dimana harga rumah cenderung naik dari tahun ke tahun. Jadi akan lebih menguntungkan kalau Anda membeli rumah mulai dari sekarang. Sebab dalam kurun waktu 5 tahun mendatang, harganya pasti naik sekitar 5%. Cukup lumayan, kan? Sedangkan mobil, harganya cenderung turun setiap tahun. Apalagi kalau semakin lama dipakai, maka harganya semakin tidak ada meskipun Anda merawatnya dengan sangat baik. Utamakanlah aset yang memberi keuntungan karena sejatinya Anda tidak bisa menjamin kalau kondisi finansial akan stabil seperti yang sekarang. Jadikan sebagai alat untuk berjaga-jaga pula di samping menggunakannya untuk keperluan pribadi. 4. Bagaimana dengan Umur Pakainya? Baik rumah ataupun mobil, keduanya bisa dipakai dalam jangka waktu yang lama hingga puluhan tahun lamanya. Akan tetapi, perhatikan bagaimana kondisi keduanya setelah beberapa tahun dipakai. Apakah akan tetap aman bila pemakaiannya dilanjutkan atau malah akan menimbulkan bahaya yang dapat merugikan diri sendiri? Untuk rumah, tentunya lebih aman. Sekalipun ada kerusakan, rumah tetap dapat ditempati sebagai tempat perlindungan. Sedangkan mobil tidak karena Anda harus segera memperbaikinya agar mobil dapat digunakan kembali untuk menunjang mobilitas sehari-hari. Untuk biaya perbaikan, tidak ada yang lebih mahal ataupun murah. Sebab keduanya sama saja, tergantung bagian mana yang mengalami kerusakan dan seberapa parah kerusakannya. Ini yang benar-benar harus diteliti lagi sebelum Anda membuat keputusan. 5. Alternatif Lain yang Tersedia Dari segi alternatif, keduanya sama-sama punya alternatif yang bagus sebagai bahan pertimbangan. Alternatif rumah bisa berupa kontrakan, apartemen, co-living, atau kos-kosan. Sementara untuk mobil ada transportasi umum, seperti angkot, kereta, busway, dan ojek online dengan tarif yang terjangkau. Namun mengingat biaya transportasi yang dikeluarkan dalam sebulan lebih kecil, Anda sudah tahu ke mana sebaiknya tabungan digunakan. Yup, tentunya untuk beli rumah karena kalau dihitung-hitung uang sewanya jauh lebih besar dibandingkan biaya transportasi. Apalagi kalau dikalkulasi dalam kurun waktu hingga 5 tahun, maka biaya mengontrak atau kos sudah bisa digunakan untuk membayar 30% dari DP rumah. Jumlah yang sangat lumayan, kan? 6. Sesuaikan dengan Kepribadian Masing-Masing Jika case ini dilempar ke orang lain, hasilnya pasti berbeda-beda. Mungkin 50% akan memutuskan untjk membeli rumah dan sisanya untuk membeli mobil. Hal semacam ini tentu membuat Anda bertambah bingung dan semakin sulit untuk mengambil keputusan. Jadi coba abaikan apa tanggapan orang lain pada case yang satu ini. Tanyakan pada diri sendiri apa yang sebenarnya paling dibutuhkan. Sesuaikan dengan kepribadian Anda agar mencari jawabannya menjadi semakin mudah. Bila Anda termasuk tipikal yang mandiri dan ingin berinvestasi untuk jangka panjang, maka jawabannya adalah membeli rumah. Selain bisa ditempati diri sendiri atau keluarga, rumah juga bisa disewakan kepada orang-orang yang membutuhkan sehingga Anda bisa menikmati keuntungannya. Baca Juga Pusing Cari Nafkah untuk Keluarga? Ini Cara Memaksimalkan Pendapatan Supaya Cukup Pembelianmu Harus Menguntungkan! Mau beli rumah atau mobil, sebenarnya sama saja. Semuanya tergantung dari kebutuhan ataupun kemampuan finansial masing-masing. Intinya, pembelianmu harus menguntungkan untuk hari ini maupun di masa mendatang. Karena setelah ini, masih banyak kebutuhan lain yang harus dibiayai, jadi cobalah untuk membuat keputusan secara bijak. Baca Juga 6 Kesalahan Fatal yang Mesti Dihindari Saat Mencari Kos-kosan
Sumber Berbagai pertanyaan dan komentar masuk ke tulisan saya Transit di KLIA 2, Mau Ngapain? Nah, biar gampang bacanya, saya rangkum di sini ya pertanyaan yang paling banyak ditanyakan soal Transit di KLIA dan Kuala Lumpur. Q Kalau transit di KLIA 2 , mesti keluar imigrasi? A Tergantung. Kalau beli tiket Airasia yang fly thru, ga mesti keluar imigrasi lagi. Kalau beli tiket satuan, ada yang harus keluar ada yang nggak. Q Apa maksud tiket fly thru dan tiket satuan? A Tiket satuan adalah tiket yang dibeli per section penerbangan. Misalnya nih, saya mau ke Taiwan dari Jakarta. Maka saya beli tiket Jakarta-KL, lalu beli lagi tiket KL-Taipei secara terpisah. Saya akan dapat dua nomer kode booking yang terpisah. Sementara, Fly thru ini istilah di Airasia untuk beli tiket langsung ke tujuan dalam satu kode booking. Misalnya, saya mau ke Taiwan tadi. Nah ketika di website Airasia saya langsung booking tiket Jakarta-Taipei, walaupun akan transit di KL. Saya nanti hanya dapat satu bookingan yang isinya dua penerbangan yakni Jakarta-KL, dan KL-Taipei. Q Apa untungnya tiket fly thru dan tiket satuan? A; Biasanya tiket satuan ini harganya lebih murah. Tapi kalau membeli tiket fly thru, otomatis bagasi akan sampai ke tujuan akhir dan kita tak perlu keluar imigrasi lagi bisa langsung menuju area transfer antarnegara. Sementara jika membeli tiket satuan, setelah mendarat saya harus keluar di imigrasi, check in lagi di konter, masuk ke imigrasi lagi. Q Apa kalau beli tiket satuan harus keluar imigrasi? A; Nggak harus, dengan catatan sudah check in online, sudah punya boarding pass sudah print dari rumah, dan nggak bawa bagasi. Kalau salah satu syarat ini ga terpenuhi, ya mesti keluar imigrasi. Note kebijakan ini bisa berubah ya. Q Kenapa kalau beli tiket satuan dan bawa bagasi nggak bisa langsung ke area transfer dan harus keluar imigrasi? A Kalau beli tiket satuan, bagasi hanya akan sampai di Kuala Lumpur, bukan di destinasi akhir. Mau ga mau, bagasi harus diambil dan kemudian dimasukkan lagi ke konter check in. Nah, konter check in ini kan adanya di luar, maka mesti keluar imigrasi dulu. Q Kalau keluar imigrasi, perlu visa ga? A Untuk berkunjung ke semua negara ASEAN, kita nggak perlu visa. Yang diperluin cuma paspor dan duit D. Q Akan bermasalah nggak kalau keluar imigrasi saat transit? A Nggak, asalkan punya bukti tiket lanjutannya membuktikan kita hanya transit aja. Selama ini sih saya nggak pernah ditanyain, tapi itu karena hampir setengah paspor saya isinya stamp Malaysia ya. Biasanya, kalau transit dan catatan perjalanannya belum banyak paspor masih kosong, akan ditanya kapan penerbangan selanjutnya. Tunjukin aja tiketnya. Q Berapa lama jarak antarpenerbangan yang aman? A Kalau beli tiket satuan, saya sih ngasih jarak minimal 3,5 jam antara penerbangan satu dengan lainnya, apalagi kalau bawa bagasi. Karena antrian imigrasi di KLIA2 ini cukup panjang. Tiga setengah jam ini waktu yang paling minimal yaaa, dengan catatan pesawatnya ga delay. Hitungannya gini. Dari turun pesawat ke imigrasi, sekitar 20 menit. Antri imigrasi, paling cepet 20 menit kalau lagi sepi ya. Keluar nunggu bagasi, 20 menit lagi. Itu udah sejam. Lalu keluar check in lagi, mesti antri lagi. Itu hitungan minimal ya, bisa jadi lebih kalau imigrasinya antri parah. Q Kalau saya transit dan mau jalan-jalan ke Kuala Lumpur, bisa ga? A Bisa kalau cukup waktunya. Kalau menurut saya, minimal 8 jam baru bisa jalan-jalan ke KL. Jarak dari KLIA ke KL lumayan jauh, sekitar 45 menit-1 jam. Belum lagi waktu untuk cari bus, antri imigrasi, titip barang kalau pakai bagasi. Ada sih alternatif naik kereta cepat, tapi menurut saya sih ga worth it kalau habisin uang segitu cuma hanya mau lihat Petronas. Baca Juga Cara Menuju Kuala Lumpur dari KLIA 2 Q Kalau saya transit dan mau jalan-jalan ke Kuala Lumpur, ada penitipan barang di KLIA2 ? A Ada, harganya mulai dari 18 RM. Lokasi lengkapnya bisa lihat di ya. Di KL Sentral juga ada penitipan barang, bentuknya loker juga dengan harga yang sama dengan harga di KLIA. Saran saya sih, mending titip di KLIA aja supaya ga ribet ketika naik bus/kereta. Q Kalau saya transit dan mau jalan-jalan ke Kuala Lumpur, naik apa ya enaknya? A Ada pilihan naik bus, kereta, dan grab. Lebih lengkapnya bisa cek di tulisan saya soal Cara Menuju Kuala Lumpur dari KLIA 2. Q Kalau saya turun di KLIA2 dan penerbangan selanjutnya ada di KLIA, bagaimana caranya? A Ini beda bandara, jadi mau ga mau harus keluar imigrasi dan kemudian naik kereta express ke KLIA. Harganya cuma 2 RM dan waktu menuju ke sana hanya 5 menit. Ada pilihan naik free bus. Tapi kalau waktunya mepet, jangan naik ini ya. Rutenya agak memutar dan mampir dulu di semacam tempat parkir mobil gw lupa apa namanya. Q Kalau dari Medan atau daerah lain di Indonesia mau ke Jakarta via KL, mesti bawa paspor ga? A Pastinya. Walaupun cuma transit dan beli tiket fly thru, tetep mesti bawa paspor. Penerbangan ke KL, meskipun tujuan akhirnya ke Jakarta, dihitung sebagai penerbangan internasional. Artinya di bandara Medan akan terbang dari terminal internasional dan akan melewati pemeriksaan imigrasi. Begitu sampe di KL, kalau pake tiket flytrhu emang ga akan kena pemeriksaan imigrasi, namun begitu sampe Jakarta, akan mendarat di terminal internasional. Artinya kita dianggap datang dari luar negeri dan wajib melewati petugas imigrasi.
aku mau beli mobil tp blm punya duit